Luna Maya, saat sedang berlibur di Tokyo, Jepang.

Dalam unggahannya, Maxime dan Luna membagikan foto-foto momen romantis di hamparan rumput hijau di bawah pohon Sakura yang merekah.

Dua sejoli tersebut diketahui telah menjalin kasih selama lebih dari 2 tahun lamanya, hingga akhirnya keduanya memutuskan untuk memasuki jenjang yang lebih serius. 

Kapan Waktu yang Tepat untuk Melamar?

Lamaran adalah langkah besar dalam sebuah hubungan. Namun, sebenarnya kapan waktu yang tepat untuk melamar pasangan?

Tidak ada waktu yang pasti

Menurut pakar kencan dan penulis buku Julie Spira, tidak ada aturan baku mengenai kapan seseorang harus melamar. Ia mengatakan, setiap pasangan memiliki perjalanan yang berbeda.

“Ada beberapa pasangan yang tahu pada kencan pertama, bahwa mereka telah menemukan orang yang tepat dan bertunangan dengan cepat. Sementara yang lain meluangkan waktu untuk mengenal satu sama lain sebelum melamar,” ujar Spira, dikutip dari Brides, Rabu (2/4/2025).

Sementara itu, psikoterapis Courtney Glashow menekankan, kesiapan pribadi adalah faktor utama dalam mengambil keputusan ini. 

Ia menjelaskan, kesiapan tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal, seperti perubahan karier atau nilai-nilai budaya dan agama.

Melewati honeymoon phase

Meskipun keputusan sepenuhnya ada di tangan pasangan, Spira menyarankan agar tidak terburu-buru dalam mengambil langkah ini. 

Dia merekomendasikan agar pasangan melewati honeymoon phase atau fase bulan madu dalam hubungan terlebih dahulu.

Fase ini biasanya berlangsung sekitar tiga bulan pertama saat berpacaran. Dalam fase ini, keduanya masih merasakan sangat bahagia dan berbunga-bunga. 

“Ketika hubungan masih baru, kamu belum mengalami rintangan bersama, seperti perjalanan panjang, kehilangan pekerjaan, atau peristiwa traumatis lainnya,” ungkap dia.

Dengan mengalami berbagai tantangan bersama, pasangan dapat lebih memahami satu sama lain dan mengukur kesiapan mereka untuk menjalani kehidupan pernikahan.

Fondasi hubungan yang kuat

Psikolog klinis Kate Cummins, PsyD, juga menambahkan, pentingnya membangun fondasi yang kuat sebelum bertunangan. 

Ia menilai agar pasangan meluangkan waktu untuk benar-benar mengenal satu sama lain.

“Jika merasa belum cukup mengenal pasangan untuk berkomitmen seumur hidup, mungkin terlalu dini untuk bertunangan,” ujarnya, seperti dilaporkan oleh Cosmopolitan. 

Cummins mengimbau agar pasangan lebih banyak berdiskusi, mengenali nilai-nilai satu sama lain, dan membiarkan hubungan berkembang secara alami.